PROMO IMLEK KIA PICANTO OTR 120 JUTA DP 15 JUTA, CICILAN 2 JUTAAN...MINAT HUBUNGI 083824770225

Monday, 14 November 2016

SEJARAH CIREBON DUKUH KECIL HINGGA PELABUHAN BESAR DI UTARA PULAU JAWA

Seperti kata Ir. Soekarno “jasmerah” jangan sekali-sekali melupakan sejarah. Setiap pembentukan suatu kota pasti tidak asing dengan yang namanya sejarah, trmasuk kota Cirebon sendiri.
Menurut beberapa sumber yang saya dapat, tepatnya menurut  P.S (Pangeran Sulaeman) Sulendraningrat (Sejarahwan Cirebon) dalam karya yang ditulisnya “Babad Tanah Sunda Babad Cirebon” dan atja pada naskah “Carita Purwaka Caruban Nagari” Cirebon adalan sebuah Dukuh kecil yang dibangun oleh seorang Mangkubumi dari Kerajaan Sing Apura .yang lama kelamaan dukuh yang dulu kecil ini berkemabg menjadi desa yang ramai oleha para pendatang dari berbagai suku, agama, bahasa, adat istiadat, baik untuk bertempat tinggal atau berdagang, makanya dinamakan dari kata berbahasa sunda “Caruban” yang berarti Campuran.

(Babad Tanah Sunda Babad Cirebon)

Karena Lokasi yang berada di pesisir pulau jawa, secara tidak langsung menjadikan sebagian mata pencaharian masyarakat adalah nelayan penangkap ikan, serta udang rebon dan pembuat terasi dan garam, nah hasil air pembuatan terasi dari udang rebon ini yang disebut cai-rebon (dalam bahasa sunda) yang berarti air rebon dan yang lama kelamaan dari mulut kemulut menjadi Cirebon.

(Pelabuhan Cirebon tempo dulu)

Dengan lokasi yang strategis (dahulu belum ada mobil ya sob) makanya daerah pinggir-pinggir pantai merupakan daerah strategis karena  perahu merupakan transportasi utama. Cirebon menjadi pelabuhan yang ramai nih sob,Bisa dikatakan pelabuhan penting di pesisir utara Jawa dan lama kelamaan menjadi besar, selain itu Cirebon merupakan cikal-bakal menjadi pusat penyebaran agama Islam di Pulau Jawa.
Maka tidak heran di kota cirebon banyak sekali tempat tempat yang memiliki sejarah tentang penyebaran agama islam.