Jalan Pekalipan adalah sebuah jalan satu arah di Kota Cirebon yang berawal dari pertigaan depan Balong Indah Plaza Cirebon atau sering disebut Pasar Balong. Jalan Pekalipan memiliki panjang 400 m, dan berada di Kelurahan Pekalipan Kota Cirebon, bisa dikatakan Jalan Pekalipan merupakan Jalan padat kendaraan karena pada jalan ini menampung jumlah kendaraan dari 3 ruas, yaitu kendaraan dari jalan Kembar, Jalan Parujakan serta Jalan Pekiringan.
Selain itu sebagian badan jalan sebelah kiri dijadikan lahan parkir melintang bagi kendaraan besar jenis Truk dan Boks untuk kegiatan bongkar muat dari dan ke gudang yang berada di kanan dan kiri Jalan Pekalipan.
Selain itu sebagian badan jalan sebelah kiri dijadikan lahan parkir melintang bagi kendaraan besar jenis Truk dan Boks untuk kegiatan bongkar muat dari dan ke gudang yang berada di kanan dan kiri Jalan Pekalipan.
(Awal Jalan Pekalipan)
Kegaiatan bongkar muat tersebut menambah kemacetan karena hilir mudik kuli angkut yang mengangkut berkwintal-kwintal karung menuju gudang atau toko di sebrang jalan, sedangkan hampir seluruh bangunan di kanan dan kiri Jalan Pekalipan adalah toko grosir ikan asin, terasi, dll yang hampir tiap hari memiliki agenda kegiatan bongkar muat. Sehingga tidak heran jika aroma meyengat sering terhirup ketika adanya kegiatan bongkar muat.
Kegiatan bongkar muat di Jalan Pekalipan ini seikit berkurang ketika sebagian toko mulai tutup atau berhenti beroperasi pada sore hari, Kalau saja anda melewati jalan ini dalam dua waktu yakni siang dan malam hari, anda akan heran karena berbeda 180' saat siang hari kondisi lalu lintas padat merayap, malam hari di Jalan Pekalipan sangat sepi,
(Suasana bongkar muat di Jalan Pekalipan)
Kegiatan bongkar muat di Jalan Pekalipan ini seikit berkurang ketika sebagian toko mulai tutup atau berhenti beroperasi pada sore hari, Kalau saja anda melewati jalan ini dalam dua waktu yakni siang dan malam hari, anda akan heran karena berbeda 180' saat siang hari kondisi lalu lintas padat merayap, malam hari di Jalan Pekalipan sangat sepi,
(Pertigaan akhir *kanan Jl.lawanggada, ķiri Jl.Pulasaren)
Kehidupan malam di Jalan Pekalipan sangat berbeda dengan Jalan di dekatnya (Jalan Lawanggada) tampaknya belum begitu banyak yang memanfaatkan, masih sedikit sekali warung tenda di daerah ini, jika sudah banyak warung tenda mungkin akan macet seperti siang hari.
No comments:
Post a Comment